Resensi : Muslim Tanpa Masjid - Kuntowijoyo


Ini juga saya buat untuk persyaratan intra saya. Resensinya cuma bagian awal doang... Abis waktunya udah mepet :p

Resensi : Muslim Tanpa Masjid  - Kuntowijoyo

بسم الله الرحمن الرحيم
Secara keseluruhan, buku ini menjelaskan mengenai agma, politik dan budaya dalam lingkup keislaman di Indonesia abad ini.  Tapi resensi ini memfokuskan pada bagian Esai Agama yang juga berisikan masalah-masalah dikalangan umat Islam terutama organisasi masyarakat atau organisasi islam, mahasiswa dan pemimpin di negara ini.

Bagian Esai Agama diawali dengan pembahasan mengenai ulama atau kyai maupun cendekiawan yang ‘berbeda fungsi’ disetiap perubahan zaman, perbedaan daerah atau kalangan , sampai cara atau media penyampaian dakwahnya. Kemudian penegasan terhadap ormas bahwa ormas (organisasi masyarakat) bukanlah orpol (organisasi politik). Dan masalah mahasiswa yang ke-Islamannya dipertanyakan.

Semua peristiwa dibahas dan ditanggapi secara kritis oleh si penulis. Sampai-sampai sejarah pada era ’45an dimana banyak rakyat terutama umat Islam di Indonesia banyak dirugikan ia beri istilah ‘Perilaku Petani’. Ia pun mendefinisikan umat Islam sebagai ‘mereka yang lebih dari segalanya merasa menjadi bagian dari komunitas islam dan member kritik kepada ormas islam yang hanya membela amar ma’ruf nahi munkar dalam konteks moral saja.

Buku ini sangat menarik untuk dipelajari karena berisi realita kehidupan beragama dan sejarah perkembangan politik dan budaya serta kepemimpinan dan peristiwa yang mempengaruhi masa-masa orde di Indonesia.

Tetapi, buku ini agak sulit dicerna oleh oramg-orang yang kurang tau banyak soal ormas dan kurang mengikuti sejarah. Sebab disini pembaca seperti diajak untuk flash back ke masa lalu dan sedikitnya melihat kejanggalan yang ada pada peristiwa tersebut.
***






Comments

Popular posts from this blog

Belajar Bahasa Prancis #1 : Kata Ganti Orang (Pronom Sujet)

Rasanya Kuliah di Sastra Perancis...

DELF A2 – Je l’ai passée!