Besok Lebaran

Siap-siap lambaikan sapu tangan bekas air mata pada Ramadhan. Teriring kata "Maaf, aku belum bisa jadi yang terbaik lagi. Tapi terimakasih banyak atas kebaikan-Mu selama ini".

Sediiih...

3 pekan Ramadhan saya jalani di Jatinangor dan Bandung. Sama teman-teman. Dalam rangka UAS dan acara Training Konvensional PII. Dua hal yang banyak menguras emosi dan pikiran heu.

Besok, lebih tepatnya ba'da maghrib ini menurut tanggal hijriah, Syawal menjelang. Gak usah sholat tarawih lagi, udah gak usah sahur lagi.

Baju baru sudah tergantung di luar lemari, ketupat sudah tergantung juga di dinding dapur. Buat saya, gak lebih istimewa dari kaki saya yang bisa menginjak Bogor tanpa macet dan menghirup oksigen dari pohon kenari sepanjang jalan Ahmad Yani lagi. Gak perlu rupa-rupa untuk bisa menyukuri nikmat Allah, keluarga memang bayaran yang setimpal atas lelah perjuangan kemarin.

Tapi.. Ah, Ramadhan... Maaf

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Belajar Bahasa Prancis #1 : Kata Ganti Orang (Pronom Sujet)

Rasanya Kuliah di Sastra Perancis...

DELF A2 – Je l’ai passée!